Nama Malaikat Penghitung Hujan

Nama Malaikat Penghitung Hujan

Tidak suka menyombongkan diri

Ini adalah sifat malaikat yang sangat berbeda dengan manusia dan jin. Jika manusia dan jin sering menyombongkan diri, tidak demikian dengan malaikat. Meskipun malaikat memiliki banyak keistimewaan, tetapi ia tidak pernah menyombongkan diri.

Allah SWT berfirman dalam Surat An Nahl:

وَلِلّٰهِ يَسْجُدُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ مِنْ دَاۤبَّةٍ وَّالْمَلٰۤىِٕكَةُ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ

“Dan kepada Allah sajalah bersujud segala apa yang berada di langit dan semua makhluk yang melata di bumi dan (juga) para malaikat, sedang mereka (malaikat) tidak menyombongkan diri”. Ayat 49

Mampu berubah wujud

Malaikat adalah makhluk yang dapat mengubah bentuk atau wujud mereka. Terkadang, malaikat bisa berubah menjadi manusia. Bahkan, malaikat juga dapat berubah wujud menjadi kuda.

فَاتَّخَذَتْ مِنْ دُوْنِهِمْ حِجَابًاۗ فَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهَا رُوْحَنَا فَتَمَثَّلَ لَهَا بَشَرًا سَوِيًّا

“Maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka, lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna.” QS. Maryam ayat 17

Mampu berubah wujud

Malaikat adalah makhluk yang dapat mengubah bentuk atau wujud mereka. Terkadang, malaikat bisa berubah menjadi manusia. Bahkan, malaikat juga dapat berubah wujud menjadi kuda.

فَاتَّخَذَتْ مِنْ دُوْنِهِمْ حِجَابًاۗ فَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهَا رُوْحَنَا فَتَمَثَّلَ لَهَا بَشَرًا سَوِيًّا

“Maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka, lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna.” QS. Maryam ayat 17

Tidak suka bau anjing dan patung

Dari Abu Thalhah radliallahu anhum, Rasulullah SAW bersabda: “Malaikat tidak akan masuk ke rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan patung”. HR. Bukhari No. 5493. Shahih.

Tidak suka menyombongkan diri

Ini adalah sifat malaikat yang sangat berbeda dengan manusia dan jin. Jika manusia dan jin sering menyombongkan diri, tidak demikian dengan malaikat. Meskipun malaikat memiliki banyak keistimewaan, tetapi ia tidak pernah menyombongkan diri.

Allah SWT berfirman dalam Surat An Nahl:

وَلِلّٰهِ يَسْجُدُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ مِنْ دَاۤبَّةٍ وَّالْمَلٰۤىِٕكَةُ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ

“Dan kepada Allah sajalah bersujud segala apa yang berada di langit dan semua makhluk yang melata di bumi dan (juga) para malaikat, sedang mereka (malaikat) tidak menyombongkan diri”. Ayat 49

Takut dan selalu patuh perintah Allah SWT

Manusia adalah makhluk yang lalai. Sehingga sering mendahulukan hal lain, dibandingkan dengan perintah dari Allah SWt. Akan tetapi, malaikat kebalikannya. Malaikat akan sangat takut jika tidak langsung menjalankan apa yang sudah diperintahkan oleh Allah SWT.

Malaikat akan selalu mematuhi apa yang sudah ditugaskan oleh Allah SWT. Sehingga para malaikat selalu patuh pada Allah SWT.

يَخَافُوْنَ رَبَّهُمْ مِّنْ فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

“Mereka takut kepada Rabb mereka yang berkuasa atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka)”. QS: An Nahl ayat 50

Tidak berjenis kelamin

Salah satu sifat malaikat adalah tidak berjenis kelamin. Tidak seperti manusia yang berjenis kelamin perempuan dan laki-laki. Malaikat adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT tanpa memiliki jenis kelamin

وَلَوْ جَعَلْنٰهُ مَلَكًا لَّجَعَلْنٰهُ رَجُلًا وَّلَلَبَسْنَا عَلَيْهِمْ مَّا يَلْبِسُوْنَ

“Dan kalau Kami jadikan rasul itu (dari) malaikat, tentulah Kami jadikan dia berupa laki-laki dan (jika Kami jadikan dia berupa laki-laki), Kami pun akan jadikan mereka tetap ragu sebagaimana kini mereka ragu”. QS. Surat Al An’am ayat 9

Itulah nama-nama serta tugas malaikat. Malaikat adalah makhluk mulia yang perlu untuk diteladani. Temukan hal-hal serupa di www.gramedia.com. Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu memberikan artikel menarik serta rekomendasi buku-buku terbaik untuk para Grameds.

Z1 Sd/Mi Kls.Iv Buku Siswa Pendidikan Agama Islam Dan Budi P

Buku ini menampilkan pembelajarannya dibagi yang ke dalam beberapa kegiatan keagamaan yang harus dilakukan peserta didik dalam usaha memahami pengetahuan agamanya dan mengaktualisasikannya dalam tindakan nyata dan sikap keseharian yang sesuai dengan tuntunan agamanya, baik dalam bentuk ibadah ritual maupun ibadah sosial. Peran guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan ketersediaan kegiatan yang ada pada buku ini. Guru dapat memperkaya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya sekitar.

Sumber: dari berbagai sumber

Penulis: Wida Kurniasih

Nama-nama Malaikat dan Tugasnya – Tugas malaikat adalah sesuatu yang diperintahkan oleh Allah SWT. Allah SWT menciptakan malaikat dengan berbagai keistimewaan. Namun di samping itu, malaikat memiliki tugas-tugas yang diberikan oleh Allah. Tugas malaikat tersebut ditujukan kepada seluruh makhluk hidup yang ada di dunia.

Artikel ini akan membahas mengenai nama-nama malaikat beserta tugas malaikat. Selain itu, akan dibahas pula mengenai sifat-sifat malaikat.

Selamat malam sahabat tercinta semuanya, apakabar kalian? Semoga saja keadaannya baik-baik saja dan selalu dalam lindungan Allah SWT.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda dalam sebuah hadits:

"Saat aku tiba di langit di malam Isra’ Mi'raj, aku melihat satu malaikat yang memiliki seribu tangan dan di setiap tangan ada seribu anak jari. Aku melihatnya menghitung jari-jarinya satu persatu.

Aku bertanya kepada Malaikat Jibril yang saat itu bersamaku pendampingku. "Siapa gerangan malaikat itu, dan apa tugasnya malaikat itu?"

Jibril pun menjawab, "Sesungguhnya dia adalah malaikat yang diberikan tugas oleh Allah SWT untuk menghitung setiap tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi".

Terus Rasulullah SAW bertanya kepada malaikat penghitung tetesan air hujan tersebut, "apakah engkau tahu berapa jumlah semua tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi sejak Nabi Adam diciptakan?"

Malaikat tersebut menjawab, "Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam! Demi Yang Telah Mengutusmu dengan kebenaran, Sesungguhnya aku mengetahui semua jumlah tetesan hujan yang Allah turunkan dari langit ke bumi, mulai dari diciptakan Nabi Adam sampai sekarang ini. Begitu juga saya mengetahui jumlah tetesan air yang turun ke laut, ke daratan, ke dalam hutan rimba, ke gunung, ke lembah, ke sungai, ke perkebunan, dan ke tempat yang manusia tidak diketahui".

Mendengar penjelasan malaikat tersebut, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sangat takjub dan bangga atas kecerdasannya dan kemampuannya dalam menghitung tetesan air hujan yang turun ke bumi. Kemudian, malaikat tadi pun berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam:

"Wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, walaupun diriku memiliki seribu tangan dan sejuta jari dan diberikan kepandaian dan keahlian oleh Allah untuk menghitung jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi ini, tapi aku masih memiliki kekurangan dan kelemahan.

Kemuadian, Rasulullah pun bertanya: "Apa kekurangan dan kelemahan dirimu?"

Malaikat tersebut menjawab, "Kekurangan dan kelemahanku wahai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, jika umatmu bersatu pada suatu tempat dan mereka menyebut-nyebut namamu kemudian bershalawat atas dirimu, pada saat itu aku tidak sanggup untuk menghitung berapa banyaknya pahala yang Allah berikan kepada mereka atas salawat yang mereka ucapkan kepada dirimu".

Semoga saja kisah di atas mengingatkan kita untuk terus bershalawat kepada Nabi Muhammad karena terlalu banyak fahala yang Allah berikan untuk kita. Tetesan air hujan saja sanggup dihitung oleh malaikat, tapi banyaknya fahala yang Allah berikan atas shalawat yang kita ucapakan tidak sanggup dihitung oleh siapapun kecuali Allah dan orang-orang yang diberikan kemampuan oleh Allah.

Hanya itu saja sekian nukilah ilmu yang saya kutib dari beberapa sumber, semoga saja bermanfaat untuk diri saya dan untuk semua sahabat saya yang ikut membaca tulisan singkat ini.

Rasulullah bersabda, “Di saat aku tiba di langit di malam Isra’ Miraj, aku melihat satu malaikat memiliki 1000 tangan, di setiap tangan ada 1000 jari. Aku melihatnya menghitung jarinya satu persatu.

Aku bertanya kepada Jibril pendampingku. Siapa gerangan malaikat itu, dan apa tugasnya?

Jibril menjawab, “Sesungguhnya dia adalah malaikat yang diberi tugas untuk menghitung tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi”.

Rasulullah bertanya kepada malaikat (penghitung tetesan air hujan) tadi, “apakah kamu tahu berapa jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi sejak diciptakan Adam?”,

Malaikat itu pun menjawab, “Wahai Rasulullah, demi Yang Telah Mengutusmu dengan haq (kebenaran), Sesungguhnya aku mengetahui semua jumlah tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi, dari mulai diciptakan Adam sampai sekarang ini, begitu pula aku mengetahui jumlah tetes yang turun ke laut, ke darat, ke hutan rimba, ke gunung – gunung, ke lembah – lembah, ke sungai – sungai, ke perkebunan, dan ke tempat yang tidak diketahui manusia”.

Mendengar uraian malaikat tadi Rasulullah sangat takjub dan bangga atas kecerdasannya dalam menghitung tetesan air hujan. Kemudian malaikat tadi pun berkata kepada Rasulullah,

“Wahai Rasulullah, walaupun aku memiliki seribu tangan dan sejuta jari dan diberikan kepandaian dan keahlian untuk menghitung tetesan air hujan yang turun dari langit ke bumi, tapi aku memiliki kekurangan dan kelemahan.

Rasulullah pun bertanya, “apa kekurangan dan kelemahan kamu?”

Malaikat itupun menjawab, “Kekurangan dan kelemahanku, wahai Rasulullah, jika umatmu berkumpul di satu tempat, mereka menyebut – nyebut namamu lalu bershalawat atasmu, pada saat itu aku tidak bisa menghitung berapa banyaknya pahala yang diberikan Allah kepada mereka atas shalawat yang mereka ucapkan atas dirimu.

Alat penghitung kata Prepostseo online dikembangkan dengan beberapa opsi. Untuk meningkatkan kualitas, pengembang prepostseo menambahkan semua fitur premium di penghitung teks ini.

Untuk membuat alat penghitung kata ini cepat, kami telah menghapus captcha. Salin & tempel teks di kotak input dan itu akan menampilkan hasil secara real time.

Kami menghormati privasi pengguna kami. Yakinlah, kami tidak menyimpan teks / dokumen apa pun yang Anda unggah untuk menghitung jumlah kata dalam basis data kami. Selain itu, kami tidak membagikan data Anda secara publik.

Alat kami tidak hanya memberikan jumlah huruf dan jumlah karakter, tetapi juga menampilkan Anda hasil lainnya termasuk Kepadatan Kata Kunci, Perkiraan Waktu Baca, Perkiraan Waktu Bicara, dan Total Paragraf, dll.

Alat Hitung Kata Online menghitung jumlah kata dan karakter dalam teks Anda. Jika Anda seorang blogger maka Anda harus mempertahankan panjang posting blog. Karena Google menyukai posting yang panjang dibandingkan dengan posting pendek.

Hitungan karakter teks online digunakan ketika Anda harus memposting sesuatu di situs web media sosial seperti Twitter, Facebook, Google+, dll. Misalnya, Tweeter memungkinkan Anda untuk memposting sejumlah karakter per posting dan 160 karakter. Juga ketika kita berbicara tentang berbagi konten pendek sosial memiliki dampak lebih dari paragraf panjang. Dalam hal ini, Anda harus menghitung setiap alfabet yang Anda ketikkan untuk posting.

Tidak berjenis kelamin

Salah satu sifat malaikat adalah tidak berjenis kelamin. Tidak seperti manusia yang berjenis kelamin perempuan dan laki-laki. Malaikat adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT tanpa memiliki jenis kelamin

وَلَوْ جَعَلْنٰهُ مَلَكًا لَّجَعَلْنٰهُ رَجُلًا وَّلَلَبَسْنَا عَلَيْهِمْ مَّا يَلْبِسُوْنَ

“Dan kalau Kami jadikan rasul itu (dari) malaikat, tentulah Kami jadikan dia berupa laki-laki dan (jika Kami jadikan dia berupa laki-laki), Kami pun akan jadikan mereka tetap ragu sebagaimana kini mereka ragu”. QS. Surat Al An’am ayat 9

Itulah nama-nama serta tugas malaikat. Malaikat adalah makhluk mulia yang perlu untuk diteladani. Temukan hal-hal serupa di www.gramedia.com. Gramedia sebagai #SahabatTanpaBatas akan selalu memberikan artikel menarik serta rekomendasi buku-buku terbaik untuk para Grameds.

Z1 Sd/Mi Kls.Iv Buku Siswa Pendidikan Agama Islam Dan Budi P

Buku ini menampilkan pembelajarannya dibagi yang ke dalam beberapa kegiatan keagamaan yang harus dilakukan peserta didik dalam usaha memahami pengetahuan agamanya dan mengaktualisasikannya dalam tindakan nyata dan sikap keseharian yang sesuai dengan tuntunan agamanya, baik dalam bentuk ibadah ritual maupun ibadah sosial. Peran guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan ketersediaan kegiatan yang ada pada buku ini. Guru dapat memperkaya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya sekitar.

Sumber: dari berbagai sumber

Penulis: Wida Kurniasih

Hamba Allah SWT yang dimuliakan

Para malaikat  memiliki kedudukan serta derajat yang tinggi. Hal itu karena malaikat adalah makhluk yang dimulialan oleh Allah SWT. Malaikat adalah makhluk yang sangat taat secara ucapan maupun perbuatannya.

وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمٰنُ وَلَدًا سُبْحٰنَهٗۗ بَلْ عِبَادٌ مُّكْرَمُوْنَۙ

“Dan mereka berkata:”Yang Maha Pemurah telah mengambil (mempunyai) anak,” Maha Suci Allah. Sebenarnya(malaikat-malaikat itu) adalah hamba-hamba yang dimuliakan”. Di dalam QS. Surat Al Anbiya ayat 26

Malaikat Bertanya, Nabi Menjawab

Buku Malaikat Bertanya, Nabi Menjawab menceritakan sosok Malaikat yang bertanya kepada Nabi saw., mengenai tiga fondasi hidup yang berkaitan dengan keberagamaan kita, yaitu iman, Islam, dan ihsan. Mulai dari makna, kaitannya dengan Al-Qur’an, serta bagaimana agar ketiga fondasi tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan. Sebab, ketiganya tidak bisa dipisahkan. Dengan demikian, hidup akan lebih berkah. Kesucian Islam pun akan tetap terjaga.

4. Tidak pernah membantah

Malaikat adalah makhluk yang tidak pernah membantah Allah SWT. Mereka tidak mengucapkan kata-kata di hadapan Allah SWT. Para malaikat tidak pernah menentang segala perintah dan keputusan untuk mereka dari Allah SWT. Mereka selalu segera mengerjakan semua yang diperintahkan.

لَا يَسْبِقُوْنَهٗ بِالْقَوْلِ وَهُمْ بِاَمْرِهٖ يَعْمَلُوْنَ

Artinya: Mereka itu tidak mendahului-Nya dengan perkatan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya. QS. Al Anbiya ayat 27